BMKG Peringatkan Potensi Angin Kencang dan Kebakaran

oleh -330 Dilihat
oleh

Ilustrasi memadamkam kobaran api dengan ranting pohon

BMKG Stasiun Meteorologi El Tari Kupang, menghimbau warga agar mewaspadai potensi angin kencang di wilayah Pulau Timur, Pulau Rote, Pulau Sabu dan Pulau Alor akibat munculnya sistem tekanan rendah selama beberapa hari ke depan.

“Adanya satu sistem tekanan rendah di sekitar Selat Karimata yang berada di barat daya Kalimantan menyebabkan angin kencang di wilayah NTT dan perlu diwaspadai,” kata Kepala Stasiun Meteorologi El Tari Kupang BMKGAgung Sudiono Abadi, menanggapi peringatan dini cuaca di NTT selama tiga hari ke depan (19-21 Mei) di Kupang, Kamis (19/5/2022).

Menurut Agung Sudiono Abadi, potensi angin kencang dapat mengakibatkan tumbangnya pohon, baliho, tiang, dan sebagainya yang dapat mengancam keselamatan warga sekitar.

“Karena itu, kami himbau warga tetap waspada dan menghindari kondisi rawan ketika terjadi angin kencang,” ujarnya.

Agung Sudiono Abadi mengatakan bahwa potensi angin kencang di saat musim kemarau juga sangat berbahaya, karena dapat menyebabkan meluasnya kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Ia juga menghimbau masyarakat agar tidak melakukan aktivitas, baik disengaja maupun tidak, yang dapat memicu munculnya titik api di area terbuka.

Masyarakat perlu melakukan mitigasi karhutla, seperti tidak membuka lahan dengan cara membakar atau membuang puntung rokok di tumpukan rumput atau dedaunan kering.

“Langkah mitigasi ini perlu menjadi perhatian bersama, karena jika ada titik api yang mulai membesar, sangat mungkin menyebar dengan cepat akibat angin kencang yang sifatnya kering,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *