KUPANG – Calon Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena menegaskan bahwa tidak akan ada politik balas jasa jika dirinya dan Johni Asadoma terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur NTT.
Menurut Melkiades Laka Lena, jika Tuhan berkenan terpilih nanti sebagai Gubernur NTT maka dirinya akan menempatkan orang – orang hebat berdasarkan kemampuan pada suatu jabatan strategis.
Tidak akan ada politik balas jasa jika saya dan Johni Asadoma terpilih sebagai Gubernur NTT dan wakil Gubernur NTT,” tegas Melkiades Laka Lena, Jumat 13 September 2024.
Wakil Ketua komisi IX DPR RI ini kembali menegaskan didalam kamusnya dipastikan tidak akan ada politik balas jasa selama dirinya memimpin NTT lima tahun kedepan jika terpilih nanti.
Menurut dia, dirinya akan fokus pada kesejahteraan rakyat NTT dan kemajuan ekonomi di provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Terkait dengan visi misinya nanti, lanjut Melki Laka Lena, akan fokus pada NTT maju, NTT cerdas, NTT sehat dan pembangunan berkelanjutan.
Senada calon Wakil Gubernur NTT Johnj Asadoma jika dirinya dan Melkiades Laka Lena diijinkan untuk memimpin NTT selama lima tahun maka tujuan utamanya adalah pemerintah membuat rakyatnya sejahtera.
Untuk itu, kata mantan Kapolda NTT ini, jika dalam Pilkada NTT Thaun 2024, dirinya terpilih sebagai Wakil Gubernur NTT dan Melkiades Laka Lena sebagai Gubernur NTT maka pihaknya bertekad untuk memenuhi kebutuhan rakyat baik itu sandang, papan dam pangan.
Bahkan, lanjutnya, pihaknya akan menuntaskan masalah kemiskinan, stunting, pendidikan, pengangguran, human traficking dan infrastruktur serta masalah internet yang masih menyelimuti provinsi NTT.***
