TAMBOLAKA. – Calon Gubernur Provinsi NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena mengadakan pertemuan terbatas bersama masyarakat Desa Rada Mata, Kecamatan Kota Tambolaka, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Rabu 9 Oktober 2024.
Tiba di lokasi, Melki Laka Lena bersama rombongan disambut antusias ratusan warga dengan tarian adat Sumba, Talakako.
Melki Laka Lena, pada kesempatan itu memaparkan visi misi dan program kerja untuk membangun daerah, jika diberi mandat oleh rakyat memimpin Nusa Tenggara Timur lima tahun kedepan.
Menurut Melki Laka Lena, masyarakat NTT, khususnya di Sumba Barat Daya harus mendukung program hilirisasi sumber daya lokal di berbagai sektor, seperti perikanan, peternakan dan perkebunan.
“Jadi kita akan upayakan semua hasil bumi dari bapak itu jangan dijual secara mentah. Kita ingin dorong agar semua hasil masyarakat harus diolah dulu baru dijual,” jelas Melki.
Wakil Ketua Umum DPP Golkar ini memastikan akan berusaha menghadirkan industri pengolahan untuk memudahkan produksi hasil bumi masyarakat yang ada di Sumba Barat Daya.
“Nanti kita usahakan industri pengolahan di Sumba Barat Daya ini. Jadi semua hasil bumi harus diproduksi dengan baik sesuai BPOM,” terangnya.
Karena, kata Melki, hampir semua masyarakat di Provinsi Nusa Tenggara Timur lebih cenderung menjual hasil bumi mentah, ketimbang diolah terlebih dahulu sebelum dijual.
“Kita ini paling suka jual pisang, kemudian beli pisang goreng, atau jual ubi baru beli keripik ubi. Padahal kita bisa buat sendiri. Jadi sebaiknya kita olah dulu baru dijual,” tandasnya. (Tim).***