KUPANG – Memasuki 18 hari masa kampanye, suhu politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) NTT mulai memanas. Menyusul mulai maraknya Alat Peraga Kampanye (APK) milik Pasangan Calon (Paslon) Emanuel Melkiades Laka Lena dan Jhoni Asadoma yang ditemukan rusak.
Menurut sejumlah sumber yang berhasil dihimpun TIM pemenangan Melki-Jhoni bahwa Kerusakan APK berupa baliho dengan beragam ukuran tersebut tersebar di beberapa titik di wilayah kota Kupang.
Calon Gubernur (cagub) NTT nomor urut 2, Emanuel Melkiades Laka Lena, dalam orasinya menanggapi sejumlah APK berupa baliho milik Paslon Melki- Jhoni yang sengaja dirusak orang tak dikenal (OTK). Ia meminta para pendukungnya hadapi dengan senyuman saja.
“Kalau ada yang merusak baliho Melki- Jhoni, hadapi dengan senyum saja karena semuanya baik baik saja,” kata Melki saat
berorasi kampanye terbatas pasangan calon Melki-Jhoni di kota Kupang, Sabtu 12 Oktober 2024.
Ia mengatakan pemilihan kepala daerah (pilkada) tahun ini tak boleh dibawa tegang. Ia meminta relawannya untuk tidak terlalu reaktif dengan kejadian-kejadian di lapangan.
“Biar saja itu terjadi karena kalau orang robek baliho, marah-marah dan hajar sana sini Melki- Jhoni di medsos, kita hadapi dengan senyuman saja, karena dengan tenang saja semuanya akan baik-baik saja,” ajak Melki kepada pendukungnya.
” Jadi kalau sudah ketetapan Tuhan itu selesai” tambah Melki.
Waketum DPP Golkar ini meyakini sikap tenang yang dilakukan pada saat pilkada akan berbuah manis, terang Melki.
Hal senada di sampaikan Calon Wakil gubernur (Cawagub) NTT Johni Asadoma tentang maraknya APK Melki-Jhoni ditemukan rusak.
“Ada semacam ketakutan terhadap pasangan Melki-Jhoni sehingga baliho dicabut dan dibuang, tidak apa-apa kita tetap mengedepankan politik sehat dan riang gembira,” kata Johni.
Ia meminta para pendukungnya tak bersikap reaktif berlebihan tentang perusakan baliho tersebut.
“Kalau ada yang merusak baliho Melki- Johni kita ganti yang baru, kalau ada yang cabut baliho kita tanam kembali, semoga tindakan pelaku tersebut sadar dengan perbuatannya,” imbunya.
Mantan Gubernur NTT ini mengajak para pendukung agar bersikap sabar.
“kita tidak perlu juga ikut-ikutan merusak baliho orang, itu tidak perlu, pada prinsipnya kita berpolitik dengan riang gembira, tambah Jhoni,” ujar Jhoni.
Di ketahui pasangan calon Gubernur Emanuel Melkiades Laka Lena dan calon Wakil Gubernur Jhoni Asadoma di Usung koalisi 11 partai politik.